Kota Pekalongan berangan-angan menjadi kota-nya batik dunia. Hal ini diwujudkan dalam branding Pekalongan: "World’s City of Batik". Adanya branding tersebut diharapkan mampu menjadi penggerak ekonomi masyarakat.
Branding Pekalongan: "World’s City of Batik" itu diperkenalkan kepada masyarakat Kota Pekalongan dalam Konsultasi Publik Pekalongan City Branding yang diselenggarakan di ruang sidang lantai dua Setda, Kamis (10/3).
Irfan Lukman, konsultan Pemkot Pekalongan yang menyusun branding ini menjelaskan, melalui branding ini, Kota Pekalongan diharapkan bisa menjadi kota batik yang mendunia. Kota Pekalongan diharapkan sebagai tolok ukur perkembangan seni batik dunia. “Dengan adanya branding ini, tidak akan ada celah bagi negara lain untuk mengklaim sebagai kota batik,” terang Dekan Fakultas Seni Rupa dan Desain Institut Teknologi Bandung (ITB) ini.
Menurutnya, setelah adanya branding tersebut, Pemkot Pekalongan perlu merencanakan penataan kota dan membuat identitas kota. Hal ini penting sebagai penanda yang akan terus diingat wisatawan yang berkunjung ke Kota Pekalongan.
Branding tersebut telah diluncurkan pada Sabtu malam tanggal 2 April 2011 sehari setelah bertepatan dengan hari jadi Kota Pekalongan yang ke-105.
Branding Pekalongan: "World’s City of Batik" itu diperkenalkan kepada masyarakat Kota Pekalongan dalam Konsultasi Publik Pekalongan City Branding yang diselenggarakan di ruang sidang lantai dua Setda, Kamis (10/3).
Irfan Lukman, konsultan Pemkot Pekalongan yang menyusun branding ini menjelaskan, melalui branding ini, Kota Pekalongan diharapkan bisa menjadi kota batik yang mendunia. Kota Pekalongan diharapkan sebagai tolok ukur perkembangan seni batik dunia. “Dengan adanya branding ini, tidak akan ada celah bagi negara lain untuk mengklaim sebagai kota batik,” terang Dekan Fakultas Seni Rupa dan Desain Institut Teknologi Bandung (ITB) ini.
Menurutnya, setelah adanya branding tersebut, Pemkot Pekalongan perlu merencanakan penataan kota dan membuat identitas kota. Hal ini penting sebagai penanda yang akan terus diingat wisatawan yang berkunjung ke Kota Pekalongan.
Branding tersebut telah diluncurkan pada Sabtu malam tanggal 2 April 2011 sehari setelah bertepatan dengan hari jadi Kota Pekalongan yang ke-105.
0 komentar:
Posting Komentar